Pengertian Pengembangan Diri dan Manfaat
Etika Pengembangan Diri dalam Antropologi
Maret 27, 2023
Budi Setia
Fakultas Hukum
Universitas Mpu Tantular
Dosen : Ibn Tiur Serepina Tiur Maida. S.Sos, M.Pd., M.I.Kom., C.AC
Pengembangan kepribadian merupakan proses pengembangan diri yang bertujuan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. selain itu untuk mengasah kemampuan dan kompetensinya pada minas, bakat serta kemampuan berinteraksi dengan orang lain.
Pengertian pengembangan diri dilansir dari Pedoman dan Penyusunan Pengembangan Diri bagi Guru (2019) Oleh Adi Supriyatno, pengembangan diri adalah pengembangan segala potessi yang ada pada diri sendiri, dalam saha meningkatkan potensi berpikir dan berprakarsa. perkembangan diri juga bisa didefinisikan sebagai pengembangan bakat yang dimiliki, mewujudkan impian-impian, meningkatkan rasa parçaya diri, menjadi kuat dalam menghadapi percobaan dan menjalani hubungan yang bak dengan sesamanya.
Berikut beberapa tokoh yang menyumbangkan pikirannya dalam teori pengembangan diri yaitu :
1. Abraham Maslow
pengembangan diri adalah suatu usaha individu dalam memenuhi kebutuhan terhadap aktualisasi diri. kebutuhan aktualisasi diri yaitu kebutuhan puncak diantara kebutuhan-kebutuhan manusia lainnya.
2. Mc. Clelland
pengembangan diri data dikategorikan pada usaha pemenuhan kebutuhan untuk berprestasi. Prestasi yang dimaksud bukan dalam ruang lingkup akademis saja, tetapi dalam lingkungan masyarakat dan politik.
3. Eric Erikson
Setiap orang menjalani serangkaian "krisis psykososial" pada suatu waktu. Setiap orang memiliki rintangan emosional tertentu untuk mengatasinya.
Pengembangan diri harus dilakukan dengan motivasi, mudai dari karir, spiritual keagamaan, kehidupan sosial, dan lain sebagainya. Dalam kehidupan sehari-hari, seseorang sering meniatkan untuk melakukan pengembangan, tetapi sering tidak dilakukan dan berhenti begitu saja.
Manfaat Pengembangan Diri
dilansir dari situs resmi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia beberapa manfaat pengembangan diri yaitu :
1. Memiliki Kesadaran Diri
kesadaran diri ini akan membawa kita pada proses pengembangan diri yang berhasil, dimana diri sendiri menjadi tahu apa saja Nilai-nilai, keyakinan, dan tujuan hidup yang menjadi pedoman dalam hidup kita.
2. Merasa lebih terarah
Jika sudah memiliki kesadaran diri mengenai apa yang akan dia capai, maka hidup lebih terarah akan membimbing kita pada tujuan yang diinginkan. pengoembangan diri membantu kita lebih fokus dan bekerja secara efektif, sehingga tidak terganggu seberapa banyak pekerjaan, tetap dapat terselesaikan dengan baik.
3. Meningkatkan Fokus
pengembangan diri membuat kita lebih fokus dalam menjalani hidup. rasa yang terarah akan membimbing kita pada tujuan yang dinginkan. pengembangan diri membantu kita lebih fokus dan bekerja secara efektif, sehingga tidak terganggu seberapa banyak pekerjaan, tetap dapat terselesaikan dengan baik.
4. Meningkatkan Motivasi
pengembangan diri membuat kita berkomitment denga perjalanan yang sudah ditempuh, sehingga membuat kita berusaha untuk menjaga dan meningkatkan motivasi yang ada. motivasi diperlukan agar kita semakin bersemangat untuk melangkah ke tahap selanjutnya dan pengembangan diri akan membuat kita bisa mexlalui segala yang diperlukan.
5. Menciptakan Hubungan yang Erat
Dalam hubungan dan interaksi yang kita lakukan dengan orang lain, akan menyadari beberapa kekurangan yang ada didalam diri kita. pengembangan diri akan membuat kita menjadi pribadi yang mau mengoreksi diri sendiri dan menjadi pribadi yang lebih baik. sehingga hubungan dengan orang lain disekitar menjadi lebih baik dan erat.
Cara Untuk Mengenali Potensi Dalam Diri
Berikut beberapa cara yang dapat membantu dalam Mengenai potensi dalam diri sendiri sebagai berikut :
1. Kenali diri sendiri
buat beberapa daftar pertanyaan dan dijawab sendiri dengan jujur. misalnya, hal yang membuat kita semangat? apa yang membuat kita bahagia? apa yang kita inginkan? dan masih baniak lainnya.
2. Tentukan tujuan hidup
tujuan hidup bisa terbagi menjadi tujuan jangka pendek dan jank panjang.
3. Buat Motivasi hidup
untuk mencapai tujuan, memerlukan hal yang dapat mendorong untuk selalu berusaha mewujudkan. buat daftar alasan-alasan mengapa kita harus mencapai tujuan itu.
4. Positif Thinking (berpikir positif)
berpikir positif terhadap hambatan akan menjadikan evaluasi agar dapat lebih baik lagi kedepannya.
5. Bertanya pada orang yang tepat
orang terdekat bisa mengenali diri kita dengan baik karena sering berkomunikasi. misalnya orang tua, saudara kandung, teman akrab dan lain-lain.
Daftar Pustaka
Tks sudah berbagi . Teruslah menulis, karnena menulis adalah karya abadi ! salam
BalasHapus